Intoleransi Tinggi, Lalu Apa? Tingginya tingkat intoleransi di Indonesia belakangan ini sudah bukan menjadi rahasia lagi. Dilansir dari Tirto.id, PPIM UIN Jakarta menunjukkan pengaruh intoleransi telah menjalar ke banyak sekolah. Tercatat 48,95 persen responden siswa merasa pendidikan agama mempengaruhi mereka untuk tidak bergaul dengan pemeluk agama lain. Bahkan, 58,5 persen responden memiliki pandangan keagamaan yang cenderung radikal. Fakta ini meresahkan kami, para kakak. Anak Indonesia perlu di edukasi mengenai pentingnya menjunjung tinggi toleransi di luar pendidikan yang didapat dari sekolah. Adik-adik kita pun bisa luput dari memahami pentingnya memiliki rasa tenggang rasa dan toleransi, apabila dibiarkan dapat mengancam kesatuan bangsa. Berangkat dari kekhawatiran terhadap meningkatnya sentimen intoleransi, Kawan Bhinneka tidak mau pesimis. Kawan Bhinneka hadir sebagai komunitas para Kakak yang ingin menumbuhkan semangat toleransi di antara anak Indonesia. Kawan Bhinneka membawa semangat toleransi melalui media cerita bergambar untuk anak Indonesia, serta mengajak adik-adik untuk lebih memahami indahnya toleransi melalui kegiatan interaktif yang menyenangkan. Bhinneka Tunggal Ika, Berbeda-beda tapi Tetap Satu.